Sunday, July 30, 2006

@ 022 : Konsistensi dan Ketahanan

Dalam tekanan yang tinggi, konsistensi dan ketahanan seseorang itu diuji. Akankah dia larut atau tetap kokoh. Tekanan itu datang dari berbagai penjuru. Bisa ekonomi, keluarga, pekerjaan, relasi sosial dan lain-lain. Terus menumpuk, menyerang bahkan kadang mematikan jiwa dan pikiran.

Dalam keadaan demikian dibutuhkan pegangan yang kuat untuk bertahan. Pegangan ini tentu tidak begitu saja ada tapi harus dibangun sejak dini dan diasah terus menerus setiap hari. Dari sinilah kita tahu betapa tak berdayanya yang namanya manusia itu.

Meskipun demikian, makhluk yang kecil ini masih saja sombong, malas dan gemar dosa. Sering saya saksikan orang-orang yang dulu kuat, tegar, kokoh dan baik kini lemah dan larut. Hilang eksistensinya, ditelan perubahan, mengabdi pada kesenangan, menjilat kemunafikan, mengejar fana. Benar-benar menjijikan (naudzubillah).

Ya Allah, tuntunlah hamba-Mu ini...
Hanya Engkaulah yang pantas hamba jadikan pegangan...

(c) dps ~
Palmerah
Jakarta, 30 Juli 2006